WIRAUSAHA DIGITAL ITU KEREN

Masa depan ekonomi digital bisa menjadi salah satu sektor yang akan banyak memberikan kontribusi positif pada penguatan perekonomian Indonesia. Hal itu dapat dilacak dari menguatnya peran teknologi informasi dalam dunia bisnis. Apalagi hadirnya media sosial dalam konteks ekonomi digital semakin mengambil peran hingga membuka peluang usaha baru bagi masyarakat. Itulah yang menjadi indikator dari kemunculan fenomena kewirausahaan digital. Jika ditelaah, kewirausahaan digital berasal dari kata teknopreneur yang bermakna ‘wirausaha digital’ serta gabungan antara ‘teknologi’ dan ‘entrepreneur’. Bahkan beberapa perusahaan rintisan Indonesia berbasis digital telah banyak mewarnai dinamika baru kehidupan masyarakat di era ekonomi digital,  seperti Tokopedia, Bukalapak, Gojek dan masih banyak lainnya.



Wirausaha Digital adalah kegiatan wirausaha yang muncul dengan adanya penggunaan teknologi digital, informasi dan komunikasi. Seorang wirausahawan digital atau pelaku wirausaha harus mampu mengelola setiap usaha yang dijalankannya dan mampu menggunakan digital atau teknologi dengan baik, sehingga, setiap hal yang dilakukan menghasilkan buah yang baik. 


Wirausaha digital penting karena, memberikan arah yang pasti untuk perusahaan, membantu mengenal targer pelanggan secara online, memberi informasi rinci terkait wirausaha dan pelanggan, menghemat anggaran pengeluaran perusahaan, serta membangun kepercayaan pelanggan terhadap bisnis kita.


Peluang dan tantangan bisnis di era digital tentu harus dipahami dengan baik. Kini era perdagangan bebas telah dimulai. Semua orang bisa melakukan transaksi jual beli dengan mudah dan cepat hanya dengan menggunakan media internet. Sudah pasti hal ini memberikan keuntungan, tapi di sisi lain ada banyak tantangan yang harus dihadapi. Tapi tak sedikit pula yang bisa meraup untung besar karena paham akan peluang yang datang di depan mata. Peluang atau tantangan bisnis digital yang pertama adalah bagaimana pelau binsis tersebut harus terus belajar dan tiada henti. Semuanya itu memang butuh waktu dan proses. Pada dasarnya memahami dan mempelajari sebuah bisnis itu memang harus diterapkan dengan baik. Kalau perlu memang harus menggunakan mentor atau pendamping. Dengan adanya mentor atau pendamping tersebut, sudah pasti akan lebih banyak yang bisa diperoleh. Peluang dan tantangan bisnis di era digital yang datang bersamaan selanjutnya adalah selalu melakukan inovasi. Ini tentunya adalah sebuah tantangan yang harus dihadapi karena menuntut para pelaku bisnis untuk melakukan inovasi dalam mengembangkan produk yang dimilikinya agar semakin mudah disukai oleh orang banyak. Tapi tak hanya itu saja, ini juga bisa menjadi tantangan yang sepertinya sangat seru dilakukan. Jika mampu dilewati maka ini akan bisa menjadi sebuah peluang yang tak terkira manfaatnya. Pada dasarnya, suatu peluang memang akan bisa mendapatkan banyak potensi yang menarik apabila anda tau bahwa inovasi dan juga membangun sebuah brand image yang bagus itu juga sangat diperlukan didalamnya. Peluang dan tantangan bisnis di era digital yang selanjutnya adalah mampu bersaing dengan sehat dan tepat. Pada dasarnya hal tersebut memang sangat penting diterapkan. Jika mampu bersaing dengan sehat, maka hal tersebut adalah sesuatu yang terbaik. Pada dasarnya bersaing untuk hal inovasi memang sangat penting dilakukan. Dengan adanya persaingan yang sehat tersebut, sudah pasti akan lebih banyak hal yang diperoleh. Anda akan melihat adanya potensi yang ada pada bisnis anda dan memaksimalkan hasil yang nantinya akan bisa anda dapatkan didalamnya. Selain itu, untuk bisa selalu menemukan ide baru, sangat penting untuk banyak belajar dari mereka yang ahli. Dalam hal ini anda bisa mencoba untuk bergabung di workshop dan semacamnya untuk mendapatkan wawasan atau ilmu pengetahuan tambahan yang anda butuhkan didalamnya.

Strategi bisnis digital yaitu:

- Keunggulan kompetitif diperoleh dengan berfokus pada kepuasan pelanggan.

- Omnichannel untuk menghubungkan dunia offline ke dunia online.

- Big Data menggunakan SAP Business One untuk mendukung transaksi bisnis, membuat data warehouse untuk pengamatan keputusan. 

- Cybersecurity, melindungi informasi bisnis perusahaan

- Kapasitas Digital untuk mendukung perusahaan masuk ke dunia digital.


Kompetensi atau skill untuk sukses di bidang wirausaha yaitu, membahasa tentang Target Finansial, Kepuasan Pelanggan, Proses Internal dan Belajar Berkembang. Target Finansial yang dimaksud adalah bagimana seorang wirausaha tersebut mencari Pelanggan Baru, yaitu dengan cara menyebar brosur, membuat iklan di media sosial dan lain lain. Jika telah mendapat Pelanggan Baru, maka akan menjadi pelanggan lama/tetap/loyal. Di sisi lain perlu juga melakukan penghematan dalam segi biaya. Kemudian bagaimana aset produktifnya, atau produktifitasnya. 


Setelah menjalankan Targer Finansial, pelanggan tetap telah ada, maka kemudian perlu memikirkan Kepuasan Pelanggan. Agar pelanggan tersebut puas, maka proses internal yang kita lakukan dalam berirausaha yaitu seseorang tersebut harus belajar dengan baik untuk perkembangan usaha yang baik pula. SDM yang baik menjadi hal utamanya. Sebagai seorang wirausaha harus menentukan harga yang terjangkau atau sesuai di pasaran, kualitas produk yang tahan lama, ketersediaan produk (inventory control), terdapat beberapa jenis pilihan, memiliki fungsi yang relevan, layanan atau cara melayani konsumen harus dengan ramah, pelanggan sebagai mitra sehingga pelanggan yang loyal muncul karena mitra yang baik dan citra atau gambaran toko atau produk. Seluruh segmen ini harus ada pada seseorang tersebut dalam membangun usahanya. Supaya pelanggan puas, perlu diperhatikan mekanismenya. Manajemen Operasional yang perlu, yaitu pasokan, produksi, distribusi atau menyalurkan produk dan memperhatikan resiko. Dalam berwirausaha takkan lepas dari resiko yang akan dihadapi. Maka seseorang tersebut harus memperhatikan resiko atau kejanggalan apa yang mungkin akan bahkan terjadi. Kita perlu meninjau pelanggan, dengan melakukan seleksi pelanggan, akuisisi, loyalitas dan pertumbuhan. Selain itu, inovasi inovasi yang juga diperlukan selalu dikerjakan, yaitu mengidentifikasi peluang, R & D, rancang bangun dan meluncurkan. Setelah itu memperhatikan regulasi dan sosial seperti meninjaung keadaan lingkungan, keselamatan dan kesehatan kerja, tenaga kerja dan komunitas. Untuk melaksanakan operasional nya, maka SDM atau pelaku harus mempunyai kompetensi, kapabilitas dan komitmen dan SDM harus memiliki kemampuan dan kemauan dalam mencipta atau berwirausaha. Pelaku juga harus mencari dan mendapat informasi yang akurat.


Membahas tentang Kompetensi. Hal ini menyatakan kompetensi apa yang dibutuhkan. Maka, kompetensi yang perlu yaitu :

1. Komunikasi – Keterampilan penting wirausaha.  Wirausaha harus bisa menjelaskan ide berulang ulang, promosi ke investor atau ke pelanggan dengan sopan dan santun karena kunci seorang wirausaha adalah komunikasi yang baik.

2. Finansial – Memiliki kecerdasan finansial sangat penting dalam wirausaha. Mengendalikan arus kas sangat penting baik solopreneur, freelaancer ataupun bisnis besar.

3. Merk – Apa wajah usaha anda ? Setiap wirausaha harus memiliki merek. Cara bicara, cara menanggapi email, cara memperkenalkan diri, cara menulis merupakan merk atau citra sebagai seorang wirausaha. Berbciara tentang merk, yaitu contohnya adalah yang anda atau kita pikirkan yaitu Apple, Facebook dan Tesla apakah Steve Jobs, Mark dan lainnya muncul di benak anda ? Perusahaan ini tidak hanya terkenal dan berpengaruh di dunia, tetapi mereka juga memiliki merek yang kuat karena pengaruh pendirinya.

4. Marketing – Seorang Wirausahaan, punya produk terbaik di dunia, tapi jika tidak ada yang tahu, produknya tidak berharga. Pahami secara mendalam berbagai disiplin ilmu pemasaran digital untuk mengoptimalkan Search Engine, pemasaran media sosial, pemasaran dengan konten dan pemasaran dengan email.

5. Networking – Tali silaturahmi akan memperluas rezeki. Makin luas jaringan tali silaturahmi yang dibangun, makin kuat pondasi bisnis seorang wirausaha.

6. Automation – Melakukan hal yang sama berulang kali, akan mengurangi produktivitas wirausaha. Jika perangkat lunak bisa mengerjakan, maka pelajari cara menggunakan atau melakukan pendelegasian.

7. Design – Beda produk bagus dan hebat adalah desain. Banyak wirausaha yang mengabaikan desain produk dan terburu buru masuk pasar sehingga menemukan kegagalan besar. Desain bukan hanya tampilan, tetapi fungsinya.

8. Analytics – Belajar menganalisis menjadi hal penting. Sehebat apapun firasat atau intuisi, belajarlah membuat keputusan berdasarkan data.

9. Technical – Pemrograman memang suatu keterampilan penting dunia digital. Namun, tidak semua harus bisa itu, pemahaman sederhana tentang algoritma dan cara berpikir terstruktur, akan mengembangkan pemikiran logis untuk pemecahan masalah yang kompleks.

10. Learning – Online Learning adalah salah satu keterampilan penting di era digital, yang akan membantu dalam meningkatkan kinerja bisnis. 


Sumber : Youtube : https://youtube.com/c/DediPurwanaChannel

Wirausaha Digital itu Keren #1 (https://youtu.be/CSuIqBJZcgA) dan Wirausaha Digital itu Keren #2 (https://youtu.be/nOSKYkkI81A)

Komentar

Posting Komentar

Postingan Populer